Sabtu, 24 Desember 2011

What Are The Fish In Your Life?


"What are the fish in your life?" memang itu adalah sebuah pertanyaan yang aneh. Namun pertanyaan yang aneh tersebut yang selalu terngiang-ngiang di pikiranku sampai saat ini. Pertanyaan tersebut diajukan oleh dr. Steve Anderson, seorang spesialis mata yang berasal dari Amerika saat melakukan perjalanan dalam rangka outreach kasus mata ke desa Siding.

Yang melatar belakangi pertanyaan tersebut adalah sebuah perikop dalam Injil Yohanes 21:1-14 yang berjudul : "Yesus menampakan diri kepada murid-muridNya di pantai Danau Tiberias". 

Apabila kita membaca perikop ini, maka hal ini akan mengingatkan kita tentang bagaimana Yesus memanggil murid-muridnya yang pertama di Danau Genesaret pada Lukas 5:1-11. Nampak seperti pengulangan dengan beberapa orang yang sama yang terlibat dalam kisah tersebut.

Kali ini aku akan membahas dari sudut pandang Petrus. Setting kejadian Yohanes 21:1-14 terjadi setelah Yesus disalib. Murid-murid seolah kehilangan jangkar yang selama ini dijadikan tempat acuan. Petrus, diceritakan pada Yohanes 21 berpikir untuk kembali ke kehidupan lamanya sebagai nelayan dan mulai menangkap ikan. Namun hasil tangkapan malam itu ternyata mengecewakan. Mereka tidak mendapat apa-apa malam itu

Yesus datang kepada murid-muridNya (menampakan diri setelah kebangkitanNya) dan menanyakan tentang hasil tangkapan malam itu. Dan tentu saja muridnya berkata mereka tidak memperoleh apa-apa. 

Yesus kemudian memerintahkan mereka untuk menebarkan jala ke sebelah kanan perahu. Dan terjadilah mujizat yang nyaris serupa saat waktu mereka dipanggil untuk menjadi murid Yesus untuk pertama kalinya. Jala mereka menjadi sukar ditarik karena penuhnya ikan. 

Pengulangan mujizat yang mirip tersebut seolah ingin mengingatkan kembali akan panggilan hidup mereka yang maksimal, yaitu sebagai penjala manusia. Mereka bisa saja menjadi penjala ikan biasa. Namun itu bukanlah potensi maksimal yang telah Tuhan taruh pada diri mereka.

Murid-murid segera menyadari bahwa itu Yesus. Petrus segera melompat ke danau dan menghampiri Yesus. Dan inilah hal penting lainnya : di darat mereka telah melihat api arang dengan ikan dan roti di atasnya (ikan yang bukan berasal dari tangkapan Petrus) dan mereka mengajak murid-murid nya sarapan.

Ikan yang didapat Petrus tidak sedikit saat itu. Ada 153 ekor ikan besar. (Jumlah yang cukup banyak juga untuk dapat ditukarkan dengan sejumlah besar uang). Namun bukan ikan tersebut yang dipakai Yesus sebagai sarapan mereka, karena Yesus telah menyediakan.

Kemudian apa yang diminta Yesus dari Petrus dengan jelas tertulis dengan jelas pada ayat 15 :
Sesudah sarapan Yesus berkata kepada Simon Petrus: "Simon, anak Yohanes, apakah engkau mengasihi Aku lebih daripada mereka ini?" Jawab Petrus kepada-Nya: "Benar Tuhan, Engkau tahu, bahwa aku mengasihi Engkau." Kata Yesus kepadanya: "Gembalakanlah domba-domba-Ku."

Daripada mereka ini menujuk pada ikan-ikan hasil tangkapan Petrus yang berjumlah 153 ekor. Ikan-ikan tersebut bagi seorang Petrus bisa berarti uang, makanan, pekerjaan, masa depan dan hal lainnya. Yesus bertanya kepada Petrus : Apakah ia mengasihi Tuhan lebih dari ia mengasihi ikan-ikannya (uang, pekerjaan, makanan, masa depan dan lainnya)?? 

Kadang banyak alasan kita untuk tidak taat saat Tuhan memanggil kita untuk dipakai menjadi alatNya. Banyak hal-hal seperti uang, pendidikan, relasi dengan seseorang, jabatan dan banyak hal lain yang membuat kita mengabaikan PanggilanNya. Semua hal yang disebutkan tadi bisa kita andaikan sebagai ikan-ikan yang dicari Petrus yang dapat memalingkan muka kita dari Panggilan Tuhan. 

Ikan dan roti yang telah Tuhan sediakan sebagai sarapan (bukan ikan tangkapan Petrus) menunjukan bahwa Allah tahu apa yang menjadi kebutuhan kita dan Dia telah menyediakanNya dalam jumlah yang CUKUP bagi kita. Saat kita melakukan bagian kita, maka Allah tidak akan tinggal diam. Menyediakan apa yang menjadi kebutuhan kita hanyalah salah satu dari banyak hal yang akan Tuhan kerjakan sebagai bagianNya.

Dan inilah pertanyaan akhir dari dr. Steve yang selalu terngiang : 
"Masihkah ada alasan kita untuk ragu dalam merespon panggilanNya?"

"What Are The Fish In Your Life?"
dan anda dan saya bisa mencoba menjawab dan meresponinya mulai hari ini.

1. Kemudian Yesus menampakkan diri lagi kepada murid-murid-Nya di pantai danau Tiberias dan Ia menampakkan diri sebagai berikut.

2. Di pantai itu berkumpul Simon Petrus, Tomas yang disebut Didimus, Natanael dari Kana yang di Galilea, anak-anak Zebedeus dan dua orang murid-Nya yang lain.

3. Kata Simon Petrus kepada mereka: "Aku pergi menangkap ikan." Kata mereka kepadanya: "Kami pergi juga dengan engkau." Mereka berangkat lalu naik ke perahu, tetapi malam itu mereka tidak menangkap apa-apa.

4. Ketika hari mulai siang, Yesus berdiri di pantai; akan tetapi murid-murid itu tidak tahu, bahwa itu adalah Yesus.

5. Kata Yesus kepada mereka: "Hai anak-anak, adakah kamu mempunyai lauk-pauk?" Jawab mereka: "Tidak ada."

6. Maka kata Yesus kepada mereka: "Tebarkanlah jalamu di sebelah kanan perahu, maka akan kamu peroleh." Lalu mereka menebarkannya dan mereka tidak dapat menariknya lagi karena banyaknya ikan.

7. Maka murid yang dikasihi Yesus itu berkata kepada Petrus: "Itu Tuhan." Ketika Petrus mendengar, bahwa itu adalah Tuhan, maka ia mengenakan pakaiannya, sebab ia tidak berpakaian, lalu terjun ke dalam danau.

8. Murid-murid yang lain datang dengan perahu karena mereka tidak jauh dari darat, hanya kira-kira dua ratus hasta saja dan mereka menghela jala yang penuh ikan itu.

9. Ketika mereka tiba di darat, mereka melihat api arang dan di atasnya ikan dan roti.

10. Kata Yesus kepada mereka: "Bawalah beberapa ikan, yang baru kamu tangkap itu."

11. Simon Petrus naik ke perahu lalu menghela jala itu ke darat, penuh ikan-ikan besar: seratus lima puluh tiga ekor banyaknya, dan sungguhpun sebanyak itu, jala itu tidak koyak.

12. Kata Yesus kepada mereka: "Marilah dan sarapanlah." Tidak ada di antara murid-murid itu yang berani bertanya kepada-Nya: "Siapakah Engkau?" Sebab mereka tahu, bahwa Ia adalah Tuhan.

13. Yesus maju ke depan, mengambil roti dan memberikannya kepada mereka, demikian juga ikan itu.

14. Itulah ketiga kalinya Yesus menampakkan diri kepada murid-murid-Nya sesudah Ia bangkit dari antara orang mati.

15. Sesudah sarapan Yesus berkata kepada Simon Petrus: "Simon, anak Yohanes, apakah engkau mengasihi Aku lebih dari pada mereka ini?" Jawab Petrus kepada-Nya: "Benar Tuhan, Engkau tahu, bahwa aku mengasihi Engkau." Kata Yesus kepadanya: "Gembalakanlah domba-domba-Ku."

16. Kata Yesus pula kepadanya untuk kedua kalinya: "Simon, anak Yohanes, apakah engkau mengasihi Aku?" Jawab Petrus kepada-Nya: "Benar Tuhan, Engkau tahu, bahwa aku mengasihi Engkau." Kata Yesus kepadanya: "Gembalakanlah domba-domba-Ku."

17. Kata Yesus kepadanya untuk ketiga kalinya: "Simon, anak Yohanes, apakah engkau mengasihi Aku?" Maka sedih hati Petrus karena Yesus berkata untuk ketiga kalinya: "Apakah engkau mengasihi Aku?" Dan ia berkata kepada-Nya: "Tuhan, Engkau tahu segala sesuatu, Engkau tahu, bahwa aku mengasihi Engkau." Kata Yesus kepadanya: "Gembalakanlah domba-domba-Ku.





Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...