Jumat, 31 Mei 2013

I'm in Laos!!! Donsao Island


Donsao Island (kadang ditulis dengan Don Xao) adalah nama sebuah pulau kecil yang terletak di tengah sungai Mekhong di area Golden Triangle. Pulau ini tidak terlalu besar ukurannya dan merupakan bagian dari negara Laos. Aku mengunjungi pulau ini saat kunjunganku ke Chiang Mai pada Maret 2013.

Walau pun relatif tidak ada yang istimewa dari pulau ini, namun rasanya kunjungan ke Golden Triangle tanpa singgah di Donsao akan terasa sedikit cacat. Golden Triangle adalah pertemuan antara negara Thailand, Myanmar dan Laos yang ditandai dengan bersatunya Sungai Ruak yang jernih dengan Sungai Mekhong yang berwarna kecoklatan. Pulau Donsao terletak tak jauh dari titik pertemuan dua sungai tersebut. 

Area Golden Triangle dahulu dikenal sebagai area penyuplai opium utama dunia (bersama dengan Golden Crescent yang terletak antara Iran, Afganistan dan Pakistan). Karena efeknya yang lebih banyak negatif, maka Thailand telah melarang penanaman opium di daerah ini. Kini opium hanya sedikit terdapat di Laos dan Myanmar yang tampaknya masih cukup banyak (walaupun ilegal). Thailand membangun Hall of Opium di area Golden Triangle, yaitu sebuah museum edukasi yang menceritakan tentang opium dan peran negatifnya yang menghancurkan. Banyak orang yang menyarankan untuk mengunjungi Hall of Opium di Golden Triangle, namun aku tak punya cukup waktu untuk mengunjunginya.

Pulau Donsao
Para wisatawan banyak berbondong-bondong ke Donsao karena pulau ini adalah milik LAOS. kunjungan ini penting secara psikologis bagi para traveler yang mengkoleksi negara-negara yang dikunjungi. Tak perlu jauh-jauh ke Vientiane atau Luang Prabang untuk sampai di Laos. Namun anda tidak bisa mengunjungi mainland Laos dari pulau ini. 

Pulau ini sepertinya memang dirancang untuk menarik wisatawan yang mengunjungi Golden Triangle dari sisi Thailand. Banyak boat yang standby di Sop Ruak (Thailand) untuk mengantarkan wisatawan yang ingin plesir menggunakan boat ke Golden Triangle dan Donsao. Biaya untuk naik kapal itu bervariasi tergantung banyaknya penumpang dalam 1 kapal (prinsip sharing). Biayanya bervariasi antara  300-500 Baht per orang (1 Baht sekitar 300 Rupiah). Waktu aku berkunjung, aku hanya bertiga dalam satu boat dan nyaris dikenai 500 Baht, namun aku menawar dan berhasil diturunkan hingga 400 Baht.

Mula-mula boat akan berjalan menuju sisi Myanmar dimana terdapat sebuah Kasino di sisinya. Kita juga akan menemui satu pulau kecil tak berpenghuni (milik Laos) yang dulu sering dijadikan area transaksi opium.

Kasino Myanmar di Golden Triangle
Kasino Myanmar di Golden Triangle
Perjalanan kemudian berputar balik ke arah Laos. Kita akan menemukan Dermaga Pelabuhan, Kantor Imigrasi dan lagi-lagi Kasino. Lalu lanjut ke Donsao. Setelah turun dari boat, masih ada uang karcis dari pihak Laos sebesar 20 Baht untuk setiap orang.

Sisi Laos di Golden Triangle (Kasino dan Kantor Imigrasi)
Kapal tersebut akan sandar di Donsao menunggu penumpangnya untuk menikmati pulau kecil itu (biasanya sekitar 30 menit). Lalu akan mengantarnya kembali ke sisi Thailand yang dihiasi dengan sebuah kuil dengan patung Buddha besar yang sedang menaiki perahu. Tidak ada Kasino di sisi Thailand :p

Sisi Thailand yang ditandai Patung Buddha Raksasa di atas sebuah kapal
Tak perlu Visa atau Paspor untuk mengunjungi pulau ini. Paspor kita pun tidak akan di stempel di Donsao (padahal aku maunya di stempel hahaha). Sebagai konsekuensinya, kita tidak bisa memasuki area Laos lainnya dari Donsao.

Di pulau ini kita bisa menemukan kios souvenir dan toko tas dan pakaian yang berasal dari China. Terdapat pula beberapa kios makanan. Beberapa hal yang bisa dilakukan selama di Donsao adalah :
  • Foto di depan papan nama "Welcome to Donsao Island, LAOS"  hahaha. karena itu satu-satunya bukti otentik kalau kita pernah mengunjungi LAOS :D
    Donsao Island, Laos
    • Cicipi arak (herbs Whisky Made in Laos) dengan beberapa macam rendaman yang terdapat di salah satu kios dekat dermaga. Rendamannya bervariasi, diantaranya : ular, penis harimau, armadillo, gecko alias tokek, kura-kura, ginseng, kalajengking yang konon memiliki khasiat yang berbeda. Oiya kata guideku sih ini Free of charge alias gratis dan kalau suka silahkan ambil beberapa sloki whisky dari jenis yang berbeda
      Cobra Whisky
    • Makan mie ala Laos di salah satu warung disana. Entah kenapa tur guide ku sangat antusias menawarkannya, bahkan sampai mentraktir aku makan mie nya. Enak sih mie nya lembut dengan daging babi cincang dan bumbu terasi yang bisa ditambahkan kalau suka.

    • Mie ala Laos
      • Belilah oleh-oleh khas Laos seperti Magnet kulkas, gantungan kunci, uang dan perangko Laos atau kaos Golden Triangle. Mumpung lagi di Laos coiii.
        Golden Triangle Monument
        Golden Triangle terbentuk saat Sungai Ruak  (antara Thailand dan Myanmar) bertemu dengan Sungai Mekhong


        Segitiga Emas Thailand, Myanmar, Laos
        Muara Sungai Ruak (kiri) yang bersatu dengan Great Mekhong River = Golden Triangle

        Related Articles :
        Phuket, Bangkok atau Chiang Mai?

        Tidak ada komentar:

        Posting Komentar